Melihat dari wilayah manusia ke wilayah monster, di barat ada sebuah jalan panjang. Jika mengikuti jalan ini menuju ke utara akan masuk ke padang gurun. Disana bisa menemukan benteng yang sudah runtuh. Di dalam reruntuhan menjadi sarang klan naga biru. Klan ini terdiri dari satu naga dewasa, tiga naga muda dan hampir dua puluh anak naga.
Ryu mulai sadar. Ketika dia mengangkat kepalanya, dia menyadari telah menyelesaikan tidurnya yang kedua kalinya sejak dia lahir, ukuran tubuhnya meningkat dari ukuran seekor anak kuda menjadi ukuran seekor kuda dewasa.
Dia mengibas-ngibaskan ekornya, menopang bagian atas tubuh dengan cakar depan, kemudian kaki belakangnya juga ikut tegak, lalu berdiri seluruhnya.
Naga biru kecil ini mengangkat kaki depannya ke depan mata, mencengkeram dan membuka. Dia melakukannya beberapa kali. Setelah beberapa saat, baru perlahan menghembuskan napas, "Sudah nggak bisa kembali lagi."
Nama : Anak Naga
Level tantangan : 4
Kalau saja bukan karena dia dapat mengenali informasi ini, mungkin dia sudah mengira dirinya telah melintasi waktu dan masuk dunia lain. Namun kenyataannya lebih tidak masuk akal. Dia tidak hanya melintasi waktu tetapi dia melintasi waktu hingga masuk ke dalam game fantasi "Star World". Dia kehilangan identitasnnya sebagai manusia dan dia berubah menjadi salah satu dari naga berwarna yaitu naga biru.
"Star World" adalah hasil inovasi teknologi abad baru, sepenuhnya dijalankan oleh otak optik berdasarkan Protokol Generasi Kesembilan. Sejak diluncurkan, telah sangat populer di seluruh dunia. Dalam pengaturan latar belakang game ini, naga biru adalah naga jahat sejati dan otentik.
Ryu Akhata, adalah nama asli naganya.
"Apa artinya seseorang seperti aku melakukan perjalanan lintas waktu?"
Ryu merasa tertekan. Di kehidupan sebelumnya dia hanya seorang pemain casual, tidak memiliki pacar, suka minum cola dingin, kadang begadang, hanya main game saat waktu luang, sangat suka menikmati pemandangan, bermain catur dan kartu, mendengarkan cerita dan menonton gladiator, biasa-biasa saja dan tidak ada yang istimewa, sama sekali tidak memenuhi syarat "keterampilan super, teknologi luar biasa" yang harus dimiliki oleh orang-orang yang melakukan perjalanan lintas waktu.
Orang seperti dirinya, harus berusaha sepenuhnya untuk bertahan hidup di dunia asing, lalu apa gelombang besar yang bisa dia timbulkan?
Dengan demikian, menjadi naga biru justru merupakan berita baik bagi dirinya karena dia tidak memiliki tingkat skill yang tidak tinggi dan teknik yang tidak kuat, mustahil untuk mencapai puncak dan pencapaian tertinggi hanya dengan tubuh manusia biasa. Apalagi kemampuan manusia terbatas, sementara naga sebagai makhluk ajaib yang mulia dan kuat...
Dalam pandangan dunia "Star World", pemain adalah para pendatang yang diberkati oleh dewa-dewa karena adanya perjanjian antara dewa-dewa dan penguasa sembilan neraka. Sungai Sty tidak menerima kembali roh mereka sehingga para pendatang ini tidak bisa benar-benar dihancurkan.
Ini benar-benar bencana besar, banyak makhluk hidup dibantai, genosida, baik atau buruk, tidak ada yang bisa menyelamatkan diri dari kejadian itu, tidak peduli apakah kamu adalah penguasa jurang atau adipati neraka. Selama bisa dilihat dan diraba, para pendatang akan berani mencoba memotongmu dua kali.
Naga, terutama naga berwarna yang bersekutu dengan pihak jahat. Dalam pandangan mereka yang datang, ini adalah kekuatan dan kekayaan yang berjalan, merupakan hadiah dari para dewa yang tidak boleh dilewatkan.
Ryu hampir bisa membayangkan keadaan tragis masa depannya.
……
Keberuntungan di tengah ketidakberuntungan, Ryu menerima warisan naga dengan sangat lancar. Sebagai naga berdarah murni yang otentik, pengetahuan tentang naga, bahasa, serta semua kemampuan dasar naga biru, semua menjadi kekayaan berharga yang dia miliki sejak lahir, yang bisa dia gunakan sesuka hati.
Naga biru menempati peringkat kedua dalam naga berwarna yang jahat. Lebih lemah dari naga merah tetapi lebih kuat dari naga hijau dan naga hitam dan jauh lebih unggul dari naga putih.
Selain itu, pada saat dia melintasi waktu, "Star World" telah beroperasi selama lima tahun. Waktu dalam game sudah maju ke era bayangan kalendar star 872. Pada saat itu, karena banyak pendatang yang tidak mematuhi perintah, menyerang dengan sembrono dan menimbulkan kekacauan, menyebabkan pemakanan besar mendominasi, membuat setengah dari benua di bawah kuasa The Great Undead. Klan hanya bisa membawa bara masing-masing dan bersembunyi di belakang "Penghalang", mempersiapkan serangan balik di bawah kepemimpinan Kekaisaran White Dome.
Sekarang baru tahun 732 dalam kalender star, ini seperti kembali ke masa lalu. Berdasarkan perhitungan kalender star, masih ada beberapa waktu sebelum pembukaan game dan kedatangan pemain.
"Baiklah, setidaknya dibandingkan dengan cerita yang pernah aku dengar, pembukaan seperti ini masih cukup bagus."
Ryu menampakkan senyum terpaksa, menunjukkan taring yang baru mulai membesar. Adaptasi dalam waktu yang lama, membuatnya tidak lagi bermimpi kembali ke dunia modern dan sepenuhnya menerima kenyataan bahwa dia adalah seorang naga.
Setelah melihat tempat tinggal sementara yang terasa sempit karena pertumbuhannya, anak naga berbalik dan mulai menggali tanah. Dia menggunakan cakar depannya untuk membuat sarangnya lebih dalam lalu memadatkannya dengan kuat. Menggali adalah salah satu bakat alami dari naga biru. Ryu melakukannya dengan sangat mudah. Ketika ruang baru yang telah dibuka mencukupi untuk dia bergerak bebas, barulah dia merasa puas, mengibas-ngibaskan ekornya dengan santai dan perlahan merayap keluar ke dunia luar.
Gelombang panas yang membawa debu pasir menyeruak mendekat, disertai suara teriakan anak naga.
Di bawah terik matahari, di siang hari yang cerah, anak naga yang penuh energi berlari mengejar dan berkelahi satu sama lain. Mereka saling menggigit tanpa peduli pada suhu yang panas.
Seorang naga muda berukuran besar duduk mengular di bayangan reruntuhan dinding yang hancur, dengan malas menjilat sisa-sisa daging yang terjebak di gigi taringnya.
Mata Ryu berwarna kuning amber yang jernih, di tengah-tengahnya ada celah hitam vertikal seperti kucing. Anak naga ini berdiri di luar gua, menyerap segala sesuatu di bawah matahari yang terik ke dalam pandangannya kemudian memberikan hormat dengan membungkuk rendah kepada naga muda yang berada di kejauhan.
"Ryu, kekuataan apa yang telah kamu bangkitkan?"
Naga biru adalah satu-satunya naga jahat yang hidup secara berkelompok. Anak naga saling kenal satu sama lain. Begitu dia keluar dari sarangnya, anak naga langsung berkumpul di sekelilingnya.
Ryu memutar kepalanya, mengamati wajah dan sisik orang lain, mengenali bahwa dia adalah naga biru muda seperti dirinya. Nama naganya adalah Ladon Orochi.
Keluarga naga jahat yang menghuni benteng terbengkalai merawat lebih dari dua puluh anak naga. Namun di antara mereka tidak semuanya adalah naga biru. Di dalam kelompok anak-anak naga tersebut masih banyak yang berdarah campuran serta jumlah naga hijau dan naga hitam yang tidak sedikit.
"Air Limbah."
Ryu mengangguk sebagai tanda hormat dan dengan sopan bertanya kembali, "Bagaimana dengan kamu?"
"Aku juga begitu."
Dengan wajah sedikit murung, Ladon menekuk kaki belakangnya dan duduk di samping Ryu.
Dia lebih memilih untuk dekat dengan Ryu. Sebagai naga yang lahir diwaktu yang sama, selang waktu mereka menetas tidak lebih dari satu jam. Namun Ryu tumbuh dengan baik, tubuhnya lebih besar dan lebih kuat. Semua orang mengatakan bahwa cakar dan giginya sangat tajam dan dia selalu menang dalam pertarungan antara naga muda lainnya. Dia berada di peringkat atas dalam kelompok anak naga dan berada di level yang sama dengan beberapa naga terkuat yang ada.
Selain itu, Ryu memiliki temperamen yang cukup baik, tidak seperti beberapa orang yang sombong dan mudah marah. Menurut Ladon, dia adalah tipe yang sangat mudah untuk diajak bergaul.
"Lord Quince sedang bersiap untuk membawa sekelompok anak naga pergi berburu, apakah kamu mau ikut?"
Ladon duduk di sampingnya, sambil menjilati sisik muda di cakar depannya sambil bercakap-cakap dengan dirinya sendiri.
"Berburu?"
Ryu menatap ke arah naga muda yang ada di bayangan jauh.
"Ya, sudah ada beberapa grup yang pergi, kamu bangunnya agak terlambat jadi kamu nggak tahu."
Ladon menjelaskan, "Setelah masa remaja berakhir, klan nggak lagi memberikan kita makanan berdarah. Mereka meminta kita untuk mencari makanan sendiri, untuk saat ini kita berlatih dulu."
Dari hal itulah dia sedih. Pada periode ini, anak naga belum sepenuhnya berkembang. Kemampuan saat ini hanyalah beberapa mantra dasar seperti mantra penyucian air dan mantra pencemaran air, kekurangan kemampuan ofensif yang efektif, sulit untuk menjadi ancaman bagi mangsa besar dan malah akan menimbulkan risiko untuk diri sendiri.
"Bagaimana hasil dari kelompok yang sudah pergi?" Ryu tampak sedikit penasaran.
"Ada yang berhasil memburu jenis yang ganas, ada juga yang nggak mendapatkan hasil sama sekali."
Ladon berkata sembari mengangkat kepala dan melirik naga kecil yang tinggi di sampingnya. Persaingan keras antara anak maga, kegagalan berburu adalah hal yang sangat memalukan bagi mereka. Namun Ladon sendiri tidak terlalu yakin. Oleh karena itu, dia ingin membawa Ryu yang cukup kuat untuk bergabung dengannya.
Sebelum Ryu merespon, naga muda di kejauhan sudah berhasil berdiri dan mengepakkan sayapnya. Melihat ini, Ladon segera berlari beberapa langkah ke depan lalu dia ragu sejenak, berbalik dan bertanya, "Tuan Quiz sudah siap untuk berangkat. Apakah kamu mau ikut bersama kami?"
"Baiklah, bareng saja."
Ryu menyetujuinya dengan cepat, klan menganggap anak naga sebagai aset pribadi mereka, biasanya mengontrol mereka sangat ketat, tanpa izin dari pengasuh, mereka tidak diperbolehkan meninggalkan halaman tengah. Bagi anak naga, berburu adalah kesempatan langka untuk keluar, yang tidak boleh dilewatkan.
Selain itu, dia juga memiliki alasan sendiri. Beberapa ketidakpastian tentang "Star World" sedang menunggu dikonfirmasi oleh Ryu.